Rasa minder dapat terjadi dalam pergaulan, dalam pekerjaan, atau bahkan dalam mencari pasangan. Merasa minder karena pendidikan rendah, merasa minder karena tidak setampan atau secantik orang lain, merasa miskin, merasa kurang mapan, dan berbagai rasa kekurangan lainnya yang intinya merasa tidak seberuntung orang lain.
Kalau rasa minder ini dibiarkan, maka bisa berpengaruh pada jalan kesuksesan, karena secara tidak sadar dia merasa tidak layak untuk sukses dan selalu mencari pembenaran tentang kekurangan yang dia miliki, sehingga dia merasa rendah diri dan memiliki self image yang rendah. Padahal orang yang pemalu dan rendah diri pun sebetulnya bisa sukses jika mau.
Tips cara mengatasi dan menghilangkan rasa minder
Pada dasarnya orang yang minder pasti tidak suka dengan keminderannya, tidak ada orang yang suka sendirian, tidak punya teman, dan selalu merasa tidak lebih baik dibandingkan orang lain. Semua orang pasti punya harapan untuk maju, untuk berubah menjadi lebih baik. Karena itu jika Anda termasuk orang yang minder dan ingin mengatasi serta menghilangkan rasa minder tersebut, coba tanyakan pada diri sendiri:
Apakah benar Anda mau terus-terusan jadi orang yang minder dan rendah diri?
Apakah Anda suka menjadi orang yang minder, pemalu, dan rendah diri?
Apakah ada untungnya menjadi orang yang minder selama ini?
Saya yakin Anda akan menjawab “Tidak” untuk ketiga pertanyaan ini.
Nah, jika Anda menjawab tidak, maka maukah Anda menjadi orang yang lebih percaya diri? Disukai banyak orang? Sukses dalam pergaulan, dalam karir, dan dalam percintaan?
Jika Anda menjawab mau, maka tanyakan lagi pada diri sendiri, kapan Anda mau berubah menjadi orang yang percaya diri?
Pastinya bukan besok, minggu depan, bulan depan, apalagi tahun depan. Pastinya Anda ingin berubah sekarang juga bukan?
Nah, jika Anda ingin berubah sekarang juga, maka belajarlah nyaman dengan diri sendiri terlebih dahulu, karena orang yang minder biasanya tidak menyukai dirinya sendiri, selalu merasa ada yang kurang dengan dirinya.
Belajarlah mensyukuri apapun yang ada pada diri Anda saat ini, karena pada dasarnya jauh lebih banyak hal yang bisa disyukuri daripada hal-hal yang harus diratapi.
Belajarlah menyukai diri Anda sendiri dan terima hal-hal yang tidak bisa diubah karena itu adalah anugerah, misalnya mungkin Anda tidak suka dengan kulit Anda yang hitam, tubuh yang pendek, atau rambut yang kriting, walaupun semua itu bisa disiasati dengan teknologi, tetapi mampu menerima diri sendiri tanpa perlu mengubah hal yang tidak perlu adalah langkah awal untuk menjadi pribadi yang percaya diri.
Percayalah, orang tidak melihat kulit Anda, tinggi badan Anda, atau bentuk rambut Anda, bahkan berat badan Anda. Seseorang yang percaya diri bisa saja berbadan gemuk, ceking, pendek, atau hitam. Tetapi yang membuat orang bisa suka pada mereka bukanlah karena faktor fisiknya, melainkan karena self image yang memancarkan rasa percaya diri dari dalam. Sudah banyak buktinya, orang cacat saja bisa menikah dengan orang yang normal. Masih ingat kisah Reza Soemantri, seorang anak mantan Deputi Bank Indonesia yang kaya, mapan dan tampan, tapi menikahi Putri Herlina — seorang gadis yang sejak lahir tak memiliki kedua tangan?
Kalau Reza hanya melihat fisik Putri Herlina, maka dia pasti tak akan menikahinya. Tapi Putri Herlina memiliki self image yang baik dan tidak minder dengan kondisinya sehingga Tuhan memberkatinya dengan pasangan yang sempurna.
Ini hanyalah salah satu contoh kisah mengharukan yang seharusnya bisa memotivasi kita untuk tidak menjadi orang yang minder dan rendah diri, karena apapun kondisi fisik kita, sebenarnya kita sudah diciptakan dengan segala kesempurnaan dan kemampuan untuk menjalani kesuksesan kita masing-masing.
Banyak-banyaklah membaca kisah mereka yang lebih tidak beruntung dari Anda saat Anda merasa Anda adalah orang yang paling banyak kekurangan, karena mereka yang tidak sesempurna Anda saja bisa bahagia, apalagi Anda. Bukankah begitu?
Tetapi jika Anda mengalami kesulitan untuk mengubah self image Anda menjadi lebih percaya diri, maka Anda dapat menghubungi kami untuk sesi terapi percaya diri.